
otomobi.org – Masalah konsumsi bahan bakar yang tinggi sering kali menjadi salah satu pertimbangan penting saat memilih motor. Meskipun teknologi mesin dan desain motor terus berkembang, ada beberapa motor yang ternyata dikenal sebagai motor boros BBM. Walaupun performa dan tampilan motor ini bisa sangat mengesankan, sayangnya konsumsi bahan bakarnya bisa membuat pengendara merogoh kocek lebih dalam untuk mengisi bahan bakar. Jika kamu ingin tahu motor apa saja yang dikenal boros dalam hal konsumsi BBM, yuk simak daftar berikut!
Baca Juga: Apa itu Mesin VTEC Pada Teknologi Inovasi Mobil Honda
Motor Boros BBM dan Faktor Penyebabnya
Sebelum kita masuk ke daftar motor boros BBM, ada baiknya untuk mengetahui apa saja yang menyebabkan motor bisa mengonsumsi bahan bakar lebih banyak dari seharusnya. Banyak faktor yang memengaruhi, mulai dari jenis mesin, bobot motor, hingga kebiasaan pengendara itu sendiri. Motor dengan mesin besar atau desain sporty cenderung mengonsumsi lebih banyak bahan bakar dibandingkan motor dengan mesin lebih kecil atau motor matic yang lebih efisien.
Selain itu, motor yang memiliki performa tinggi sering kali membutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk mencapai kecepatan tinggi. Faktor lain yang berpengaruh adalah pemeliharaan motor. Jika motor tidak rutin diservis atau filter udara kotor, efisiensi bahan bakar akan menurun. Nah, berikut adalah beberapa motor yang terkenal boros BBM.
Baca Juga: Motor Sport Buatan Indonesia: Produk Lokal yang Mendunia
Motor Sport dengan Konsumsi BBM Tinggi
Motor sport memang dikenal dengan performa yang luar biasa, tetapi daya tariknya sering kali dibayar dengan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi. Berikut beberapa motor sport yang tergolong boros BBM.
Yamaha R1
Yamaha R1 adalah salah satu motor sport terbaik yang ada di pasaran. Dengan mesin 998cc yang sangat bertenaga, motor ini memang dirancang untuk kecepatan tinggi. Namun, konsumsi bahan bakarnya bisa dibilang boros jika dibandingkan dengan motor sport lainnya. Mesin yang besar dan tenaga yang tinggi membutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk mencapai performa maksimal. Jadi, jika kamu memutuskan untuk membeli Yamaha R1, persiapkan anggaran lebih untuk bahan bakarnya.
Kawasaki Ninja ZX-10R
Kawasaki Ninja ZX-10R adalah motor sport yang tidak hanya memiliki tampilan yang keren, tetapi juga performa luar biasa. Mesin 998cc yang digunakan oleh Ninja ZX-10R memberikan akselerasi yang sangat cepat. Namun, seperti motor sport lainnya, motor ini terkenal dengan konsumsi BBM yang tinggi. Dengan tenaga besar, motor ini membutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk menunjang performanya, terutama jika digunakan untuk perjalanan panjang atau kecepatan tinggi.
Motor Naked yang Cenderung Boros BBM
Motor naked atau motor streetbike memang memiliki desain yang lebih minimalis dan lebih nyaman untuk digunakan sehari-hari. Namun, beberapa model naked juga dikenal boros BBM.
Honda CB500F
Honda CB500F merupakan motor naked yang cukup populer di Indonesia. Motor ini mengusung mesin 471cc yang cukup bertenaga. Meskipun termasuk dalam kategori motor naked, konsumsi bahan bakarnya tidak bisa dibilang efisien. Jika digunakan untuk perjalanan jarak jauh atau dengan kecepatan tinggi, motor ini akan menghabiskan lebih banyak BBM dibandingkan motor lainnya di kelas yang sama. Meskipun performanya cukup baik, kamu mungkin harus mempertimbangkan konsumsi BBM jika menggunakan motor ini sebagai kendaraan sehari-hari.
Ducati Monster 821
Ducati Monster 821 adalah motor naked premium yang mengusung mesin V-twin 821cc. Motor ini memang memiliki desain yang sangat stylish dan performa yang luar biasa. Namun, berkat mesin yang besar dan desain yang mengutamakan performa, Ducati Monster 821 dikenal sebagai motor yang boros BBM. Ketika digunakan untuk perjalanan jauh atau dengan akselerasi tinggi, motor ini dapat menghabiskan bahan bakar lebih banyak. Jadi, jika kamu mengutamakan efisiensi bahan bakar, motor ini mungkin bukan pilihan terbaik.
Motor Cruiser yang Boros BBM
Motor cruiser menawarkan kenyamanan dan gaya yang berbeda. Meskipun motor ini nyaman untuk perjalanan panjang, konsumsi bahan bakarnya cenderung lebih tinggi dibandingkan motor lainnya.
Harley-Davidson Sportster Iron 883
Harley-Davidson adalah salah satu merek motor yang terkenal dengan motor cruiser-nya. Salah satu model yang cukup populer adalah Harley-Davidson Sportster Iron 883. Motor ini mengusung mesin 883cc yang memberikan pengalaman berkendara yang sangat berbeda. Namun, mesin besar tersebut membuat Sportster Iron 883 cukup boros dalam konsumsi BBM. Jika kamu berencana mengendarai motor ini untuk perjalanan jauh, pastikan untuk siap dengan biaya bahan bakar yang lebih besar.
Indian Scout Bobber
Indian Scout Bobber adalah motor cruiser lainnya yang juga dikenal dengan konsumsi BBM yang tinggi. Dengan mesin 1133cc, motor ini menawarkan performa yang sangat baik, tetapi juga membutuhkan lebih banyak bahan bakar. Desainnya yang kekar dan performa mesin yang kuat menjadi alasan mengapa motor ini mengonsumsi bahan bakar lebih banyak dibandingkan motor cruiser lainnya. Meskipun memiliki tampilan yang keren dan cocok untuk perjalanan panjang, kamu harus siap dengan konsumsi bahan bakar yang tidak efisien.
Faktor yang Membuat Motor Boros BBM
Selain tipe dan model motor, ada beberapa faktor lain yang membuat motor bisa menjadi boros BBM. Salah satunya adalah cara pengemudi mengendarai motor. Jika kamu sering mengendarai motor dengan cara agresif atau sering berakselerasi secara tiba-tiba, hal ini akan membuat motor mengonsumsi lebih banyak bahan bakar.
Selain itu, kondisi jalan juga mempengaruhi. Mengendarai motor di jalan yang macet atau jalanan berbukit akan membuat motor menghabiskan lebih banyak bahan bakar. Faktor lain yang tidak kalah penting adalah pemeliharaan motor. Jika motor tidak terawat dengan baik, seperti filter udara kotor atau ban yang kurang angin, hal ini juga dapat memengaruhi efisiensi bahan bakar.
Apa yang Bisa Dilakukan untuk Mengurangi Konsumsi BBM?
Jika kamu memiliki motor yang boros BBM, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi konsumsi bahan bakarnya. Pertama, pastikan motor dalam kondisi baik. Rutin melakukan servis dan mengganti filter udara dapat membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar. Selain itu, cobalah untuk berkendara dengan cara yang lebih halus dan hindari akselerasi yang terlalu agresif.
Jika memungkinkan, perhatikan juga tekanan ban. Ban dengan tekanan yang rendah dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Jadi, pastikan ban motor kamu dalam kondisi optimal